Resmikan Stasiun Terpadu, Erick Thohir: Ini Bukti Gotong Royong

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan pesan gotong royong dalam pelaksanaan Program Penataan Kawasan Stasiun kerjasama Kementerian BUMN dengan Pemprov DKI Jakarta. "Selama ini stigma bangsa Indonesia hanyalah bangsa wacana, hari ini terbukti dengan gotong royong semua bisa terlaksana. Kita bisa meresmikan Stasiun Terpadu," kata Erick dalam sambutannya di Jakarta, Rabu (17/6/2020). Eks pemilik Inter Milan itu menegaskan bangsa Indonesia tak perlu terbelenggu dengan berbagai survei yang ada.

Ia mendengar ada survei yang menyebut mayoritas CEO perusahaan besar bahwa 52 persen ekonomi baru akan kembali normal di kuartal 1 tahun 2020 (Q1 2020). Menurutnya, bangsa Indonesia tidak perlu terbelenggu dengan hasil survei itu karena hanya akan memberatkan secara korporasi dan kehidupan masyarakat. "Adaptif harus kita lakukan. Dengan kerjasama kata terpadu itu pemerintah pusat, Pemprov DKI plus swasta bisa bekerja sama menjaga kestabilan ekonomi dan kehidupan sosial," tutur Erick.

Erick menambahkan bahwa apresiasi setinggi tingginya juga perlu disampaikan kepada para pekerja yang tidak terlihat, yang berada di balik pembangunan stasiun terpadu. Seperti diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur DKI Jakarta Wakil Menteri BUMN II Kartika wirjoatmodjo, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo, Direktur Utama PT MRT Wiliam Syahbandar, serta stakeholder terkait meresmikan Stasiun Terpadu. Stasiun Terpadu meliputi Stasiun Juanda Stasiun Pasar Senen Stasiun Tanah Abang Stasiun Sudirman.

Kepala Stasiun Sudirman Sumarno mengatakan kondisi Stasiun Sudirman dengan adanya penataan integrasi antar moda flow keluar dan masuk kini lebih teratur dan aman. "Tadinya flow keluar dan masuk penumpang dari dan ke penumpang langsung bersentuhan ke jalan raya. Berkat proyek ini penumpang langsung ke titik yang sudah dirancang. Sedangkan gate timur tadinya sangat menggangu sekarang kita tutup, jalan kendal menjadi terurai kemacetannya," ucap Sumarno.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *