Berikut Penyebab Dehidrasi Pada Tubuh dan Cara Mengatasinya
Dehidrasi merupakan kondisi dimana tubuh kehilangan banyak cairan, hal ini juga ditandai dengan rasa lemas, pusing, dan yang lain. Penyebab dehidrasi sendiri bisa berbeda – beda setiap orang, tergantung kondisi yang mereka alami seperti apa.
Tapi berikut ini ada beberapa penyebab dehidrasi yang sering dijumpai di sekitar kita dan juga cara mengatasinya.
Penyebab Dehidrasi Pada Tubuh
Dehidrasi dapat terjadi pada siapa saja, baik muda sampai tua. Oleh karena itu Anda perlu mengetahui penyebab dehidrasi pada tubuh.
- Diare dan Muntah
Penyebab dehidrasi yang sering dijumpai di sekitar kita yaitu karena diare dan muntah. Saat tubuh Anda fit, pastinya buang air besar juga lancar dan tidak ada keluhan. Berbeda dengan diare, yang merupakan kondisi dimana feses yang dikeluarkan oleh tubuh kita akan berbentuk lebih cair.
Hal ini biasanya disebabkan karena infeksi bakteri atau terdapat penyakit dalam pencernaan. Sama halnya dengan muntah, tubuh juga mengeluarkan cairan atau makanan yang sebelumnya telah Anda konsumsi.
- Terlalu Sering Buang Air Kecil
Penyebab dehidrasi selanjutnya yaitu terlalu sering buang air kecil. Biasanya terjadi pada penderita diabetes yang sudah serius, atau setelah meminum obat – obatan. Namun, di beberapa kasus pembuangan air kecil yang terlalu berlebihan juga dapat menyebabkan keseimbangan dalam tubuh. Oleh karena itu, cairan yang hilang harus diganti dengan minum air putih yang cukup.
- Produksi Keringat yang Berlebihan
Berkeringat juga merupakan proses metabolisme pada tubuh yang normal. Keringat akan keluar jika suhu dalam tubuh Anda meningkat, sehingga kelenjar keringat akan aktif menguapkan air dari dalam tubuh.
Semakin banyak keringat yang keluar, maka semakin banyak pula cairan tubuh Anda hilang. Hal ini juga dapat terjadi apabila Anda demam. Selain itu biasanya saat berolahraga dan berkeringat, kita akan cenderung lebih cepat haus dan ingin minum. Itu dikarenakan untuk membantu asupan cairan yang telah hilang.
Cara Mengatasi Dehidrasi yang Tepat
Sebelum mengalami dehidrasi, ada baiknya Anda mengerti cara mengatasi dehidrasi. Jadi, jika Anda sedang mengalami bisa langsung mengatasinya.
- Mengecek Warna Urine
Sebenarnya warna urine yang dihasilkan setiap orang bisa berbeda – beda. Ini tergantung kondisi tubuh orang tersebut. Jika warna urine yang dihasilkan cukup terang, maka tubuh Anda sudah mendapatkan cairan yang cukup. Sebaliknya, jika warna nya cukup pekat maka tandanya tubuh Anda kurang asupan cairan.
Selain itu, Anda juga bisa melakukan Urinalisis yaitu merupakan tes untuk mengambil sampel urine [1]. Selanjutnya dokter akan memeriksa apakah terdapat ketidakseimbangan dan menyebabkan dehidrasi atau tidak.
- Mengkonsumsi Elektrolit yang Cukup
Air putih saja sebenarnya tidak cukup untuk membantu melawan dehidrasi. Untuk itu Anda perlu kandungan lebih, yaitu elektrolit. Elektrolit diklaim dapat menyeimbangkan kadar air dalam tubuh [2] oleh karena itu kandungan ini sangat penting untuk dikonsumsi orang yang sedang dehidrasi.
Salah satu minuman untuk dehidrasi yang mengandung elektrolit kuat yaitu air kelapa. Apalagi saat Anda mengalami muntah, diare, ataupun demam. Dengan mengkonsumsi air kelapa akan cepat menormalkan cairan tubuh Anda.
- Minum Air Mineral yang Berkualitas
Cara paling mudah dalam mengatasi dehidrasi yaitu minum air putih atau air mineral. Namun, tidak semua air putih baik untuk tubuh dan kesehatan. Oleh karena itu Anda harus benar – benar memilih air mineral yang memiliki kualitas baik.
Atasi Dehidrasi dengan AQUA
Salah satu cara untuk mengatasi dehidrasi yaitu dengan minum air yang banyak dan berkualitas. Untuk itu AQUA dapat menjadi solusinya. Dari segi kualitas tidak perlu diragukan lagi, AQUA selama lebih dari 48 tahun sebagai pelopor air minum Indonesia ini bersumber dari pegunungan terpilih. Yang telah melewati setidaknya 400 uji klinis sebelum sampai ke tangan konsumen.
Saat memilih produk air mineral, Anda benar – benar harus teliti bagaimana asal – usul air tersebut. Karena air yang tidak terjaga dan tercemar justru dapat menyebabkan diare, dan berujung tambah dehidrasi.
Sedangkan AQUA memiliki 3 perlindungan yaitu melindungi kealamian mineral yang terkandung di dalamnya, melindungi ekosistem sumber airnya, dan memproses secara seksama untuk melindungi AQUA. Oleh karena itu, sudah dipastikan bahwa sumber air AQUA sangat terjaga kualitas kebersihannya.
Selain kualitas kandungan dalam air pun harus diperhatikan. AQUA mengandung mineral seperti magnesium, natrium, kalsium, silica, zinc, elektrolit, dan yang lain [3] hal ini dapat membantu Anda untuk mengatasi dehidrasi. Mineral tersebut berasal dari pasir dan batuan vulkanis yang telah disaring dan dilakukan serangkaian proses oleh teknologi yang canggih. Sehingga kandungannya tetap terjaga dalam air tersebut.
Untuk mengatasi dehidrasi sebenarnya mudah saja asalkan Anda rajin mengonsumsi air mineral dan tidak pernah telat, maka otomatis asupan cairan pun akan terpenuhi. Idealnya setiap orang setidaknya harus mengonsumsi paling tidak 2 liter tiap hari.
AQUA sendiri memiliki beberapa jenis kemasan botol, salah satunya yaitu 1,5 L. Ukuran ini cukup ideal untuk Anda konsumsi satu botol setiap harinya.
Itulah beberapa penyebab dehidrasi pada tubuh dan Anda bisa mengatasinya dengan rajin minum air mineral. Ingat juga jangan sampai Anda mengalami dehidrasi berat.
Referensi :
[1] https://hellosehat.com/sehat/gejala-umum/dehidrasi/
[2] https://www.alodokter.com/minuman-elektrolit-apa-manfaatnya-untuk-tubuh
[3] https://www.sehataqua.co.id/mengapa-air-putih-sangat-penting-saat-berpuasa/
https://hellosehat.com/sehat/gejala-umum/dehidrasi/
https://www.sehatq.com/penyakit/dehidrasi
https://www.halodoc.com/artikel/cara-mudah-untuk-mencegah-dehidrasi
https://www.sehataqua.co.id/minum-air-mineral-cara-menghilangkan-dehidrasi-terbaik/
https://www.sehataqua.co.id/kandungan-air-mineral-yang-baik-untuk-tubuh/