Tolisso Tak Sabar Hadapi Mantan Tim Prediksi Susunan Pemain Lyon vs Bayern Munchen Liga Champions
Gelandang Bayern Munchen, Corentin Tolisso akui tak sabar hadapi mantan timnya dalam Semifinal Liga Champions. Liga Champions musim ini telah memasuki babak Semifinal yang mempertemukan Lyon vs Bayern Munchen, pada Kamis (20/8/2020). Duel seru ini akan berlangsung di Estadio Jose Alvalade, Portugal, mulai pukul 02.00 WIB Live SCTV.
Corentin Tolisso mengaku tak sabar hadapi mantan timnya Olympique Lyon yang pernah ia perkuat pada masa mudanya. Keinginan melawan timnya tersebut sudah sejak lama ia inginkan dan tidak menyangka bertemu dalam pertandingan Semifinal Liga Champions yang mempunyai prestis tinggi. "Luar biasa. Sejak saya meninggalkan Lyon, saya bertanya tanya kapan saya akan mendapat kesempatan untuk bermain melawan mereka dan bertemu mereka lagi."
"Saya tidak pernah menyangka itu akan terjadi di semifinal Liga Champions," kata Tolisso dikutip dari laman FCBayern. "Tapi itu hal yang baik dan Saya tidak sabar untuk melihat beberapa mantan rekan satu tim saya." "Ini akan menjadi pertandingan besar dan mereka memiliki permainan yang bagus melawan Juve dan Manchester City. Kami mengharapkan pertandingan yang sulit," imbuhnya.
Gelandang yang didatangkan klub berjuluk Die Roten sejak musim panas 2017 ini ingin timnya tidak memandang remeh kualias Lyon. Ia ingin timnya tidak terlalu santai dan memanfaatkan waktu permainan seefisien mungkin kala berjumpa pasukan pasukan Rudi Garcia. "Kita berbicara tentang semifinal Liga Champions dan saya tidak percaya sebuah tim bisa sejauh ini hanya karena keberuntungan."
"Jadi baik rekan setim saya maupun saya tidak akan meremehkan mereka. Semifinal di kompetisi Eropa selalu sangat intens." "Kami tidak boleh santai dan kami tahu bahwa ini akan menjadi pertandingan yang rumit. Kami harus menemukan solusi di awal permainan dan menjadi seefisien mungkin," ujarnya. Tolisso sendiri menyatakan bahwa ia percaya dengan kualitas mantan timnya tersebut yang musim ini juga masuk dalam partai puncak perebutan Piala Liga Prancis.
Meskipun dalam perebutan Piala Liga Prancis tersebut gagal direngkuh oleh Memphis Depay dkk lantaran kalah melawan rivalnya PSG. "Lyon lebih merupakan tim piala musim ini. Mereka telah menempuh perjalanan panjang di Coupe de la Ligue dan Coupe de France dan sekarang mereka berada di semifinal Liga Champions." "Seperti yang saya katakan, saya tentu kami tidak akan meremehkan mereka. Meskipun dari sudut pandang Jerman mereka adalah entitas yang paling tidak dikenal di antara semifinalis, saya juga tahu bahwa mereka selalu muncul di pertandingan besar," ungkap jebolan akademi Lyon.
Kemudian untuk persiapan Bayern Munchen dalam laga Semifinal ini, Tolisso percaya motivasi timnya sedang tinggi. Motivasi tinggi yang didapatkan tim besutan Hansi Flick tak lain kemenangan di laga sebelumnya melawan Barcelona. Kemenangan telak 2 8 atas Barcelona membuat seluruh pemain Die Roten dalam kepercayaan tinggi untuk mengamankan trofi Liga Champions musim ini.
"Hasil seperti itu selalu mengesankan. Kami dalam kondisi bagus, memainkan pertandingan hebat. Kami luar biasa, kami tidak memberi mereka kesempatan." "Kami juga bagus dalam penguasaan bola. Kami menemukan pemain di ruang angkasa, yang membuat perbedaan. 8 2 adalah skor yang mengesankan, terutama melawan tim seperti Barcelona," jelas gelandang berusia 26 tahun. Beralih ke sisi lawan, Maxwel Cornet yang merupakan penyerang andalan Lyon juga mengaku tidak ciut menghadapi tim hebat sekelas Bayern Munchen.
Ambisi yang diusung Maxwel Cornet pun tak lain karena modal kemenangan yang juga didapakan timnya. Lyon sendiri merupakan tim kuda hitam asal Prancis yang sebelumnya menyingkirkan raksasa Liga Inggris. Raksasa Liga Inggris yang jadi korban keganasan pasukan Rudi Gurcia ialah Manchester City.
Manchester City disingkirkan oleh Lyon dengan skor meyakinkan 1 3 lewat brace Moussa Dembele dan gol Maxwel Cornet. Adapun The Citizen hanya sanggup membukukan satu gol hiburan lewat Kevin De Bruyne. Hasil kemenangan pada laga sebelumnya membuat Cornet yakin akan kualitas skuad Lyon.
"Tentu kami tidak berharap mereka mengalahkan Barcelona 8 2, penampilan mereka dalam laga itu mencerminkan bahwa Bayern Munchen adalah tim yang luar biasa dan tidak bisa diremehkan," ujar Cornet dilansir laman resmi UEFA. "Kami telah mengalahkan beberapa tim yang besar seperti Juventus dan Manchester City, itu menunjukkan kami sama baiknya dengan tim tim tersebut,". "Kami tidak boleh terbawa suasana, kita harus tetap kuat dan terus bekerja keras, yang terpenting adalah fokus pada diri sendiri," kata Cornet.
Menarik disimak bagaimana perjalanan pasukan Rudi Gracia di kancah Liga Champions musim ini. Mampukah menyingkirkan wakil tim Jerman, Bayern Munchen dan menghasilkan partai final sesama satu negara melawan PSG. (27/04/2010) Lyon 0 3 Bayern Munchen
(21/04/2010) Bayern Munchen 1 0 Lyon (10/12/2008) Lyon 1 0 Bayern Munchen (30/09/2008) Bayern Munchen 1 1 Lyon
(05/11/2003) Bayern Munchen 1 2 Lyon (15/08/2020) Manchester City 1 3 Lyon (07/08/2020) Juventus 2 1 Lyon
31/07/2020: PSG 6 5 Lyon (24/07/2020) Lyon 3 2 Royal Antwerp (22/07/2020) Gent 1 3 Lyon
(14/08/2020) Barcelona 2/8 Bayern Munchen (08/08/2020) Bayern Munchen 4/1 Chelsea (31/07/2020) Bayern Munchen 1/0 Marseille
(04/07/2020) Bayer Leverkusen 2/4 Bayern Munchen (27/06/2020) Wolfsburg 0/4 Bayern Munchen Anthony Lopes; 5 Jason Denayer, 6 Marcelo, 2 Fernando Marcal; 14 Leo Dubois, 25 Maxence Caqueret, 39 Bruno Guimaraes, 8 Houssem Aouar, 27 Maxwell Cornet; 21 Karl Toko Ekambi, 11 Memphis Depay
Pelatih: Rudi Garcia Manuel Neuer; 19 Alphonso Davies, 17 Jerome Boateng, 27 David Alaba, 32 Joshua Kimmich; 6 Thiago Alcantara, 18 Leon Goretzka; 14 Ivan Perisic, 22 Serge Gnabry, 25 Thomas Mueller; 9 Robert Lewandowski Pelatih: Hansi Flick
Pukul 02.00 WIB Lyon vs Bayern Munchen